Bismillah.
Saya senang sekali ketika mendapat pemberitahuan via email bahwa saya bisa bergabung dalam peluncuran produk cat akrilik punya Faber Castell, yaitu Faber Castell Art Series via zoom. Ini pengalaman pertama buat saya ikuti acara semacam ini.
Ketika paket contoh produk saya terima, cucu saya senang sekali. Hampir setiap hari dia minta untuk diajari melukis pakai kuas. Untuk menjelaskan rentang waktu yang panjang menuju hari H saya musti mengatakan padanya, "Ini buat besok, besok, besoknya, besooook laaama tanggal 6 Februari, nak..."
Tak pernah bosan dia selalu seperti mengingatkan, "Ini sudah enam menit...," katanya. Saya tertawa sebab dia asal comot kosa kata. Pasti sulit buatnya memahami bilangan waktu di usia yang baru tiga tahun beberapa bulan.
Faber Castell yang saya kenal
Nama Faber Castell sudah cukup lama saya kenal. Saya mengenal Faber Castell pertama kali adalah saat saya membutuhkan pensil warna cat air. Awalnya saya menggunakan produk Staedler tapi saat butuh lagi saya mencari produk yang sama ternyata sulit. "Kosong," kata penjualnya. Saya coba bersabar sekitar satu-dua bulan, saya balik lagi. Ternyata jawabannya masih sama. Bersamaan dengan itu saya lihat produk serupa punya Faber Castell, akhirnya saya pun coba membelinya. Menurut saya, waktu itu, punya Staedler sebenarnya lead-nya lebih empuk tapi lama-kelamaan karena terbiasa, saya tak lagi merasakan perbedaannya.
Setelah itu, berawal dari iseng-iseng berselancar di dunia maya saya menemukan sebuah tulisan, saya lupa nama websitenya, tentang Faber Castell. Dari tulisan itu yang menancap kuat pada benak saya, yaitu fakta bahwa awalnya Faber Castell adalah perusahaan keluarga yang usianya sudah ratusan tahun. Saat saya temukan itu, seingat saya disebutkan usianya--kalau tidak salah--dua ratusan tahun lebih.
Saat membuka kotak yang dikirimkan saya gembira mendapatkan selebaran yang memuat sejarah bisnis Faber Castell. Ternyata ingatan saya tidak salah, Faber Castell pada tahun ini berada pada usia yang ke 261!
Dua ratus enam puluh satu tahun, bagaimana rasanya, ya, menjadi bagian dari perusahaan mereka? Saya pernah berwira usaha, mempertahankan hingga pada angka 15 tahun saja saya terengah-engah. Tapi ini dua ratus enam puluh satu tahun!
Mungkin ada yang bilang, "Yah, kamu mah, perusahaan receh... Faber Castell mah perusahaan besar, modalnya pasti besar dan orang-orangnya gak secemen kamu"
Itu benar. Tapi kalau kita melihat lebih detail sejarah perusahaan-perusahaan besar tak cukup hanya dengan modal besar, sumber daya yang canggih baik itu SDM ataupun sumber daya lainnya untuk mencapai prestasi panjang.
Jadi ingat pelajaran waktu kuliah dulu, manajemen, bahwa manajemen adalah sebuah seni. Jadi kemampuan pengelolanya yang lebih utama, apalagi perusahaan keluarga. Hihihi, jadi ngelantur. Maaf, ya.
Keseruan pada hari-H peluncuran Faber Castell Creative Art Series
Pagi hari di hari H tiba saya sebenarnya ingat tapi karena belum sampai pada jamnya saya gunakan berkegiatan lain. Ternyata saya jadi lupa dan butuh waktu untuk berkemas menyelesaikannya kegiatan tersebut, sedang acara sudah jalan 30 menit. Terpaksa saya meminta tolong keponakan untuk mengikuti acara yang diselenggarakan via zoom itu. Tak ketinggalan cucu saya yang matanya langsung berbinar ketika diberitahu bahwa penantian panjangnya sudah tiba. 😄
Saya coba ikuti penyampaian nara sumber sembari mondar-mandir selesaikan pekerjaan. Ah, saya jadi merasa bersukur hidup di jaman modern. Tak terbayangkan sebelumnya, jika saya kemudian akan termasuk satu dari sebegitu banyak manusia yang turut mendapatkan manfaat perkembangan teknologi internet/teknologi informasi. Perkembangan kedua teknologi yang saling berkait tersebut demikian dahsyatnya sehingga belajar bisa dilakukan di mana saja, kapan saja bahkan bisa dijalankan sambil mengerjakan pekerjaan lainnya. Dan satu catatan lagi, usia berapa saja! 😄 Alhamdulillah.
Saya juga amati antusiasme cucu saya saat menggoreskan kuas. Grip kuas memudahkannya belajar memegang kuas. Dibimbing bibinya, cucu saya tampak jika menikmati betul kegiatan tersebut.
Saya tidak sedang mengarahkan apa pun terhadap cucu saya. Saya hanya mencoba menfasilitasi bocah tiga tahun itu untuk having fun dengan kegiatan yang menarik perhatiannya. Selama itu bemanfaat maka baiklah menurut saya. Saya belum bisa melihat apakah ketertarikannya itu karena dia melihat barang baru, dalam hal ini tube cat akrilik dan kuasnya yang menarik atau tanda-tanda bakat yang berjalin berkelindan dengan hobinya kelak, saya belum tahu.
Tapi berbicara tentang hobi, peluncuran produk cat akrilik ini bisa menumbuhkan HLBK, nih. Hobi Lama Bersemi Kembali gara-gara Faber Castell Art Series. Bagi orang seusia saya yang dulu pernah mempunyai hobi menggambar/melukis kehadiran acara peluncuran produk ini seperti mengingatkan masa-masa cuek-bebek, gak peduli apa pun kalau sudah pegang alat gambar/lukis.
Faber Castell Creative Art Series bisa untuk senior?
Meski saat peluncuran kemarin pengantar materinya dititik beratkan pada manfaat kegiatan melukis/menggambar bagi perkembangan otak kanan anak, saya melihat tidak hanya anak yang bisa mendapatkan manfaat dari kegiatan seperti itu. Orang dewasa bahkan senior (majas eufimisme, cek... 😄) seperti saya pun bisa mendapatkan manfaat dari kegiatan seperti itu.
Bagaimana bisa? Ini penjelasannya.
Usia limapuluh tahunan menurut saya adalah usia pancaroba. Apakah pancaroba?
Pancaroba menurut KKBI versi daring: pancaroba /pan-ca-ro-ba/ n adalah 1. peralihan musim ( ditandai oleh keadaan udara tidak menentu, banyak angin besar dan sebagainya); peralihan antara musim kemarau dan musim hujan. 2. ki keadaan yang tidak menentu (serba kalut dan sebagainya)
Usia 50 tahun adalah masa-masa orang secara umum (biasanya) memasuki masa-masa empty nest. Usia 50 tahun juga merupakan preparing untuk pensiun atau bahkan sudah, bagi yang mengambil pensiun dini.
Karenanya orang-orang pada usia 50 tahun rawan menghadapi dua sindroma yaitu Empty Nest Syndrome dan Post Power Syndrome.
Empty nest adalah keadaan saat anak-anak sudah memasuki usia dewasa, mandiri bahkan berumah tangga. Masa dengan lebih bannyyaa..k waktu luang karena sudah tidak ada lagi yang musti "diurus" secara intensif bisa memunculkan empty nest syndrome.
Sindrom Sarang Kosong (Empty Nest Syndrome) adalah fenomena yang dialami orang tua berupa rasa sedih dan kehilangan setelah anak terakhir meninggalkan rumah. Sedih karena hari-hari jadi terasa sepi dan hampa dengan beranjaknya anak-anak pada tahap kemandirian dengan mulai meninggalkan rumah.
Sedangkan keadaan setelah pensiun pun tak kalah rawan karena bisa memunculkan Post Power Syndrome.
Post power syndrome bukan bentuk gangguan jiwa atau masalah kejiwaan namun bagi orang-orang di sekitarnya, terutama keluarga, PPS ini cukup mengganggu. Sindroma ini biasanya muncul setelah orang kehilangan jabatan atau kekuasaan, diikuti dengan harga diri yang menurun. Akibatnya ia merasa tidak lagi dihargai, yang akhirnya memunculkan rasa mudah tersinggung dan curiga.
Menghadapi kekalutan, galau karena perubahan yang tidak bisa dihindari dengan bertambahnya usia, syukur adalah hal pertama yang musti diucapkan meski mungkin berat karena banyak hal yang mulai surut, menghilang. Kuncinya pada kemampuan untuk melihat dari sisi lain, atau hikmah dari sunnatullah ini.
"Dari An Nu'man bin Basyir, Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Barang siapa yang tidak mensyukuri yang sedikit maka ia tidak akan mampu mensyukuri sesuatu yang banyak." (HR. Ahmad 4/278. Syaikh Al Abani mengatakan bahwa hadits ini hasan sebagaimana dalam As Silsilah Shahihah no. 667).
Dengan keyakinan bahwa Allah tidak pernah zhalim dengan ketetapan-Nya, membangun husnuzhan kepada-Nya maka insya Allah empty nest syndrome atau pun post power syndrome bisa ditanggulangi.
Salah satu dari wujud rasa syukur adalah memanfaatkan nikmat sehat dan waktu luang dengan kegiatan yang bermanfaat.
Ada banyak hal yang bisa dilakukan bagi orang-orang seperti saya. Salah satunya adalah kembali menyusuri hobi yang pada masa sibuk tak sempat terjamah. Karena itu seri Creative Art dari Faber Castell ini bisa menjadi pilihan yang tepat dalam memanfaatkan nikmat sehat dan nikmat waktu luang yang dimiliki. Diharapkan dengan demikian kedua sindroma yang saya sebutkan di atas, setidaknya bisa diminimalisasi.
Faber Castell Art Series in detail
Creative Art Faber Castell ini terdiri empat paket. Setiap paketnya super lengkap dengan peralatan berikut obyeknya.
1. Stone Deco Art
Ini keseruan yang luar biasa. Saya membayangkan keseruan yang bakal terasakan dengan paket yang satu ini. Saya yakin cucu saya akan terbelalak dengan binar takjub saat membuka paket ini. Mengapa? Karena media gambar atau mewarnanya adalah batu! Ini pasti akan menjadi kejutan yang menyenangkan untuknya.
Batu-batu putih yang disediakan bisa menjadi media kreatifitas untuk hadirkan coretan unyu berbentuk binatang, bunga atau bahkan lukisan serius. Semuanya bisa dengan paket Stone Deco Art ini.
Karena itu tidak hanya anak-anak yang akan terpaku dengan paket ini. Orang dewasa dan senior pun akan temukan keasikan tersendiri dalam mengeksplor paket ini.
Satu paket seri produk ini berisikan:
- Batu alam putih dalam berbagai bentuk sebanyak 8 buah
- Permanent marker hitam
- Cat akrilik dalam tube 2 set. Masing-masing set berisikan 4 tube dengan warna merah, biru tua, kuning, putih
- Kuas
- Palette
- Booklet tutorial
- Kupon lokakarya/workshop online
Sampai saat ini masih terbayang binar gembira cucu saya ketika dilibatkan dalam kegiatan ini: mewarnai totebag bergambar burung hantu. Tak bosan-bosannya dia sandang totebag di bahunya meski kebesaran, meski hanya mondar-mandir di dalam rumah. Semuanya itu dia lakukan dengan bangga, dia merasa lukisan di totebag itu hasil karyanya.
Tak hanya itu, antusiasmenya terus berlanjut. Selang beberapa hari dia minta diperbolehkan main cat lagi, akibatnya kaus kumal yang biasa dia pakai sehari-hari menjadi sasaran corat-coretnya! Hahaha...
Satu paket seri produk ini berisikan:
- Totebag bergambar burung hantu lucu yang menyunggi dua anaknya ukuran 30 x 40 cm.
- Cat akrilik dalam tube 2 set. Masing-masing set berisikan 4 tube dengan warna merah, biru tua, kuning, putih.
- Kuas
- Palette
- Kupon lokakarya/workshop online
Ini sangat bermanfaat untuk mulai mengenalkan dunia fesyen bagi anak-anak dengan bakat corat-coret busana. Anak dengan usia remaja atau mereka yang lebih muda tapi memiliki bakat atau passion yang kuat dalam dunia fesyen pasti seperti menemukan "surga" mendapatkan paket ini.
Satu paket seri produk ini berisikan:
- Template dalam kertas BC ukuran A5 sebanyak 8 lembar. Template bergambar kontruksi wajah dan tubuh dewasa maupun anak-anak yang siap untuk dikembangkan untuk mewujudkan imajinasi dalam bentuk sketsa sesuai yang diinginkan.
- Satu set kertas origami berukuran 15 15 cm dalam berbagai motif untuk menghidupkan imajinasi tekstil yang dapat diwujudkan dalam berbagai gayaL
- Satu set pensil warna dalam 12 warna
- Lem UHU stic 8.2 gr
- Booklet tutorial dan referensi
- Kupon lokakarya/workshop online
